Skip to main content

CONTOH PROPOSAL USAHA




PROPOSAL USAHA
SKETCH AND TANGLE ART

1. Judul Kegiatan
: Sketch And Tangle Art

2. Identitas Ketua Pengusul
a.       Nama Mahasiswa/Nim
b.      Prodi/Jurusan
c.       Alamat rumah
·         Jalan
·         Telepon
·         Desa/Kelurahan
·         Kabupaten/Kota


:

3. Identitas Anggota 1
a.       Nama Mahasiswa
b.      Prodi/Jurusan
c.       Alamat rumah
·         Jalan
·         Telepon
·         Desa/Kelurahan
·         Kabupaten/Kota


: 
:
: -

4. Identitas Anggota 2
a.       Nama Mahasiswa
b.      Prodi/Jurusan
c.       Alamat rumah
·         Jalan
·         Telepon
·         Desa/Kelurahan
·         Kabupaten/Kota


:
:  
:
:  
:  

8. Anggaran yang Diusulkan

:  Rp 3. 500.000,- /     (lima juta rupiah)










Dosen Pembimbing






(Tatang Rois, M.Si)
NIP.

......................, 12 Desember 2016
Pengusul




(................................)
NIM.













BAB  I   PENDAHULUAN

A.  Judul Kegiatan : SKETCH AND TANGLE ART
B.  Status Usaha : Usaha yang akan saya jalankan adalah rintisan usaha baru
C.  Rasional Kegiatan : Usaha industri SKETCH AND TANGLE ART adalah sebuah usaha yang berjalan di bidang seni rupa, khususnya dalam sketsa wajah dan membuat ola-ola tangle yang artistik. Alasan saya dalam memilih usaha industri skecth and tangle art saya dasarkan atas pertimbangan-pertimbangan sebagai beriktu; (a) karya seni rupa khususnya sketsa wajah dan tangle art merupakan jenis karya seni yang sedang booming dan banyak disukai oleh semua kalangan, dari anak kecil sampai orang dewasa, dari kalangan rakyat kecil sampai kalangan kelas atas, (b) Bahan baku pembuatan karya seni ini terbilang mudah didapat dan sangat ekonomis. (c). saya memiliki pengalaman dalam dunia seni yaitu seni melukis dan telah memulai usaha ini sejak SMA.
D.  Tujuan Kegiatan :
Tujuan dari didirikankanya usaha industri sketch and tangle art ini adalah:
a)      Untuk memperoleh penghasilan yang dapat saya gunakan untuk menunjang kebutuhan hidup sehari-hari
b)      Untuk menerapkan ilmu pengetahuan dalam seni rupa khususnya melukis
c)      Memanfaatkan hasil karya seni untuk digunakan sebagai hiasan rumah

BAB  II  METODE PELAKSANAAN

A. Produk : Produk olahan industri yang akan saya hasilkan adalah : SKETCH dan TANGLE ART, yaitu sebuah seni rupa yang memadupadankan seni lukis dan pola artistik. SKETCH dan TANGLE ART diproduksi dengan bahan baku yang berkualitas dan bernilai seni tinggi. SKETCH dan TANGLE ART yang akan diproduksi dalam tahap awal sesuai dengan kapasitas peralatan dan wilayah pemasaran dan pemesanan .SKETCH dan TANGLE ART dapat diproduksi sesuai dengan pesanan. Produk yang kami tawarkan memiliki kualitas terbaik dan tergolong unik dan jarang ditemukan di wilayah Kuningan, karena sketsa wajah dan tangle art kami merupakan karya seni yang  fulcolor. Kami menggunakan kertas sketsa dengan ukuran berat kertas mulai dari Gramaur 70-80 gsm hingga Gramatur 270-310 gsm, yang disesuaikan dengan kebutuhan pemesanan. Produk kami pun dapat dilengkapi dengan frame dengan berbagai ukuran mulai dari 5R hingga 200x150 cm, dan disesuaikan dengan pesanan lainnya. Kami juga menawarkan produk dengan menggunakan media kanvas dan berbahan baku cat air maupun cat minyak.u
B. Bahan Baku : Kami menggunakan kertas sketsa dengan ukuran berat kertas mulai dari Gramatur 70-80 gsm hingga Gramatur 270-310 gsm, yang disesuaikan dengan kebutuhan pemesanan. Produk kami pun dapat dilengkapi dengan frame dengan berbagai ukuran mulai dari 5R hingga 200x150 cm, dan disesuaikan dengan pesanan lainnya. Kami juga menawarkan produk dengan menggunakan media kanvas dan berbahan baku cat air maupun cat minyak.
C. Proses Produksi :
Proses produksi sketsa wajah (face sketching) dan tangle art.
Sketsa wajah akan diproduksi dengan proses sebagai berikut:
a)      Menyiapkan alat dan bahan yang terdiri dari media gambar (kanvas / kertas) dan alat lukis (pensil gambar, spidol / marker, dan cat air /cat minyak).
b)      Menyiapkan foto yang akan di lukis serta pola tangle yang akan dibuat sebagai background.
c)      Membuat pola outline lukisan wajah dengan menggunakan pensil dan pola tangle di bagian backgroundnya.
d)     Pola dan outline yang telah dibuat akan diwarnai sesuai dengan kebutuhan serta foto yang diberikan oleh konsumen.
e)      Lukisan yang telah jadi, akan dipotong sesuai dengan kebutuhan dan akan diberikan frame.
f)       Peralatan produksi yang digunakan diantaranya adalah HP dan peralatan melukis lainnya.

D. Pemasaran :
Segmen pasar yang dibidik untuk sementara waktu tiga tahun kedepan adalah siswa SMA sederajat dan mahasiswa sewilayah Kuningan. Diperkirakan dengan jumlah penduduk  kota Kuningan 1.129.233 jiwa, 40 % nya adalah pelajar dan mahasiswa dijadikan sasaran bidik pemasaran, maka akan ada sasaran bidik sejumlah 451.693  jiwa. Jika 5% dari jumlah pelajar dan mahasiswa yang menjadi sasaran pemasaran tertarik terhadap produk sari nanas, maka akan ada calon konsumen sebesar 225.846 konsumen. Strategi pemasaran yang dilakukan adalah dengan cara pemasaran secara online dan menyebarkan brosur pada konsumen secara langsung. Dengan asumsi konsumen 18.820 orang perbulan, maka jumlah produk yang harus dihasilkan adalah  kurang lebih 10  produk sketsa wajah dan 5 produk tangle art , yaitu jumlah target dan  3 untuk stok.
Dengan asumsi pasar tumbuh 2% pertahun, maka gambaran pasar 3 tahun kedepan dapat ditunjukan sebagai berikut

Tahun usaha
Jumlah Konsumen
Jumlah Produk
2016-2017
-
-
2017-2018
-
-
2018-2019
-
-

Catatan : kami tidak dapat memprediksi seberapa banyak jumlah produk untuk setiap tahunnya, dikarenakan kami tidak mengetahui seberapa banyak orang yang berulang tahun dan yang ingin memberikan face sketching dan tangle art sebagai kadonya.
E. Tempat Produksi :
Tempat produksi dilakukan di rumah sendiri dikarenakan usaha kami tidak berbatas tempat dan waktu.

BAB  III  TARGET LUARAN

A. Target produk :
      Produk yang akan dihasilkan adalah lukisan 2 dimensi dengan varian gambar lukisan wajah ataupun tangle art. Kualitas produk yang akan dihasilkan adalah karya seni rupa khususnya seni lukis fulcolor dengan atau tanpa frame. Sesuai dengan kapasitas produksi, produk yang dapat dihasilkan tergantung dengan pesanan konsumen. Namun sesuai dengan jumlah konsumen yang ditargetkan, produksi yang akan dihasilkan adalah sesuai dengan kebutuhan ditambah 5 produk tangle art perbulan atau 60 buah pertahun sebagai investasi.
B. Target konsumen :
      Konsumen yang ditargetkan adalah pelajar dan mahasiswa dengan jumlah target rata-rata 20-30 orang perbulan atau 300-350 orangpertahun.
C. Target pendapatan : Jumlah pendapatan yang ingin saya peroleh setiap bulan adalah Rp. 3.500.000,-

 BAB IV   RENCANA BIAYA

A. Rencana biaya usaha :
Rencana biaya usaha yang akan saya lakukan adalah sebagai berikut:

BIAYA INVESTASI



1.
PERALATAN





a.
Peralatan Kantor



No
Uraian
Vol
Satuan
 Harga/Sat
 Jumlah Rp.
1
Meja tulis
2
bh
Rp      375,000
 Rp         750,000
2
Kursi
2
bh
Rp      325,000
 Rp         325,000





 Rp 7,575,000

















 JUMLAH BIAYA INVESTASI   (Peralatan)
Rp      9,650,000
 

Comments

Popular posts from this blog

The analysis of short story girl by o henry

The analysis of short story girl by o henry 1. the point of view             The point of view that used in this short story is the 3rd person point of view and the dramatic. The third point of view because the writer mention the name of the characters in the short stories like: “......... robbins, fifty, something of an overweight beau, and addicted to first nights.... and Hartley, twenty-nine, serious, thin, good-looking, nervous.......” Beside that, the writer also using a noun and pronoun to tell the story to the reader like : “.... a man with an air of mistery came in the door and went up to Hartley....”             Beside that the dramatic point of view, we can see that from the way the writer tells the story and using the scene of the story like the real situation in life. On the other hand, the writer also tells us abt the problem taht might be always found in our life, like looking for the nany or the cook for their house. Which is not always easy to find the good

ASSESSING SPEAKING

ASSESSING SPEAKING      There are four categories of listening performance assessment tasks. A similar taxonomy emerges for oral production. Imitative      At one end of a continuum of types of speaking performance is the ability to simply parrot back (imitate) a word or phrase or possibly a sentence. While this is a purely phonetic level of oral production, a number of prosodic, lexical, and grammatical properties of language may be included in the criterion performance .      We are interested only in what is traditionally labeled”pronunciation” no inferences are made about the test takers ability to understand or convey meaning or to participate in an interactive conversation. The only role of listening here is in the short-term storage of a prompt,just long enough to allow the speaker to retain the short stretch of language that must be imitated. Intensive      A second type of speaking frequently employed in assessment contexts is the production of short streches of oral language

INTRODUCTION TO LITERATURE

Ketika mempelajari karya sastra –yang disebut dengan introduction to literature dalam bahasa inggris-, kita pasti bertanya-tanya apa sih yang dipelajari dalam mata kuliah ini? Nah, saya akan mencoba menjawab pertanyaan ini sedikit. Dari asal katanya ,  introduction to literature  memperkenalkan karya sastra bahasa inggris. Sebenarnya konsep dasar dari literature baik dari bahasa indonesia, bahasa inggris maupun bahasa lainnya itu sama.  Yang membedakan antara satu karya sastra dari karya sastra yang lainnya hanyalah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya sastra tersebut. Literature itu sendiri sering diebut dengan  work of art , dimana tulisan dibuat sedemikian rupa sehingga meninggalkan kesan seni didalamnya. Jenis-jenis karya sastra  dalam bahasa inggris yaitu  prose , roleplay dan poetry .  Prose atau prosa dalam bahasa indonesia terdiri dari novel, novella dan short story. Jenis karya sastra seperti ini biasa kita temukan, bukan?  Bagi anda yang memiliki hobi membac