Skip to main content

THE GIRL ON THE TRAIN: ANALISIS UNSUR INSTRINSIK

THE GIRL ON THE TRAIN

A. SINOPSIS

Buku karangan Paula Hawkins ini terfokus pada hilangnya Megan Hipwell. Sang tokoh utama, Rachel, sering melihat rumah Hipwell dari jendela kereta. Saat kereta berhenti tepet di depan rumah Hipwell, ia senang melihat pasangan Hipwell saat bercengkrama mesra di teras rumah mereka. Ia teringat dengan masa-masa bahagia yang ia lalui barsama mantan suaminya, Tom. Sebenarnya, Rachel belum bisa “move on “dari Tom. Mantan suaminya itu telah menikah kembali dengan Anna dan telah memiliki anak bernama Evie, mereka tinggal di rumah tempat ia dengan Tom dulu tinggal, satu wilayah dengan Hipwell. Suatu hari ia melihat sesuatu yang tidak biasa terjadi di rumah Hipwell. Saat mendengar Megan hilang, ia ingin membantu Scott Hipwell mencari istrinya yang hilang dengan memberikan informasi yang ia punya.

B.UNSUR INTRINSIK
1. Tema : pencarian seseorang
2. Penokohan :
·         Rachel : prihatin, baik hati, (membantu keluarga Hipwell untuk mencari Megan Hipwell yang menghilang )
·         Megan Hipwell : penyayang, romantis (saat bencengkrama mesra dengan suaminya)
·         Scott Hipwell : baik, setia, pekerja keras, (mencari istrinya, Megan Hipwell yang menghilang dengan sekuat tenaga )
·         Tom : tidak setia, (menikah kembali dengan Anna )
·         Anna : penyayang, (mau menerima tom yang sudah pernah menikah karena rasa sayangnya)
3. Plot/alur
Alur yang digunakan adalah alur maju mundur, karena diceritakan dari awal hingga akhir, namun ditengah-tangah cerita kembali ke masa lalu ).
4. Setting/latar
·         waktu : pagi hari, siang , malam hari.
·         Tempat : London (tempat kerja Rachel, di kereta, di teras rumah keluarga Hipwell.
·         Suasana : menegangkn saat mengetahui bahwa Megan Hipwell menghilang.
5. Sudut pandang : sudut pandang orang ketiga, karena menggunakan kata “ia/dia/nama tokoh”.
6. Amanat :
·         Kita tidak boleh egois dan harus peduli terhadap hak orang lain.
·         Bantulah orang lain, selama kita bisa membantunya.



Comments

Popular posts from this blog

The analysis of short story girl by o henry

The analysis of short story girl by o henry 1. the point of view             The point of view that used in this short story is the 3rd person point of view and the dramatic. The third point of view because the writer mention the name of the characters in the short stories like: “......... robbins, fifty, something of an overweight beau, and addicted to first nights.... and Hartley, twenty-nine, serious, thin, good-looking, nervous.......” Beside that, the writer also using a noun and pronoun to tell the story to the reader like : “.... a man with an air of mistery came in the door and went up to Hartley....”             Beside that the dramatic point of view, we can see that from the way the writer tells the story and using the scene of the story like the real situation in life. On the other hand, the writer also tells us abt the problem taht might be always found in our life, like looking for the nany or the cook for their house. Which is not always easy to find the good

ASSESSING SPEAKING

ASSESSING SPEAKING      There are four categories of listening performance assessment tasks. A similar taxonomy emerges for oral production. Imitative      At one end of a continuum of types of speaking performance is the ability to simply parrot back (imitate) a word or phrase or possibly a sentence. While this is a purely phonetic level of oral production, a number of prosodic, lexical, and grammatical properties of language may be included in the criterion performance .      We are interested only in what is traditionally labeled”pronunciation” no inferences are made about the test takers ability to understand or convey meaning or to participate in an interactive conversation. The only role of listening here is in the short-term storage of a prompt,just long enough to allow the speaker to retain the short stretch of language that must be imitated. Intensive      A second type of speaking frequently employed in assessment contexts is the production of short streches of oral language

INTRODUCTION TO LITERATURE

Ketika mempelajari karya sastra –yang disebut dengan introduction to literature dalam bahasa inggris-, kita pasti bertanya-tanya apa sih yang dipelajari dalam mata kuliah ini? Nah, saya akan mencoba menjawab pertanyaan ini sedikit. Dari asal katanya ,  introduction to literature  memperkenalkan karya sastra bahasa inggris. Sebenarnya konsep dasar dari literature baik dari bahasa indonesia, bahasa inggris maupun bahasa lainnya itu sama.  Yang membedakan antara satu karya sastra dari karya sastra yang lainnya hanyalah bahasa yang digunakan dalam penulisan karya sastra tersebut. Literature itu sendiri sering diebut dengan  work of art , dimana tulisan dibuat sedemikian rupa sehingga meninggalkan kesan seni didalamnya. Jenis-jenis karya sastra  dalam bahasa inggris yaitu  prose , roleplay dan poetry .  Prose atau prosa dalam bahasa indonesia terdiri dari novel, novella dan short story. Jenis karya sastra seperti ini biasa kita temukan, bukan?  Bagi anda yang memiliki hobi membac